Selulitis : Penyakit Yang Disebabkan Penyebaran Nanah Kuman

Selulitis : Penyakit Yang Disebabkan Penyebaran Nanah Kuman
Selulitis : Penyakit Yang Disebabkan Penyebaran Nanah Kuman


emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri

Kulit bisa menjadi benteng yang kuat. Memberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme.
Karena kulit tidak praktis diserang atau diinvasi oleh mikroorganisme.

Namun saat kondisi kulit sedang tidak normal. Akan memperlihatkan celah dan peluang kepada mikroorganisme untuk menyerang.
Salah satunya yaitu timbulnya selulitis.

Selulitis adalah suatu penyebaran infeksi basil ke dalam kulit dan jaringan di bawahnya.

Infeksi bisa menyebar ke seluruh tubuh. Ketika infeksi masuk ke dalam pembuluh getah bening dan anutan darah.

Selulitis muncul sebagai area bengkak, kulit merah yang terasa hangat dan lembut.

Selulitis sanggup terjadi di mana saja pada tubuh. Namun lokasi yang paling umum yaitu kaki belahan bawah.


Selulitis berbeda dengan selulit.

Selulitis  adalah peradangan pada kulit dan jaringan di bawahnya.

Sedangkan selulit yaitu cara normal tubuh dalam menyimpan lemak, yang menciptakan permukaan kulit tidak rata.

emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri

A.Gejala Penyakit Selulitis

Selulitis mempunyai gejala  sebagai berikut :

1.   Gejala awal, biasanya seseorang akan mengalami kemerahan di belahan permukaan kulitnya.

2.   Selain perubahan warna permukaan kulit yang menjadi kemerahan, saat disentuh terasa sakit (sensasi nyeri).
Terjadi penyebaran warna kemerahan tersebut pada kulit.


3.   Munculnya pembengkakan yang biasanya sanggup terjadi di belahan tangan maupun kaki. Pembengkakan ini bisa menyebar dengan cepat.

Kondisi nanah di belahan telapak kaki bisa dengan praktis menyebar dan cukup cepat. Di mana arah penyebarannya yaitu ke atas.

Pembengkakan tersebut kelihatan mengkilat dengan batasnya tidak jelas. terasa nyeri ketika diraba.

4.   Ada sensasi hangat saat bagian yang nanah dan kemerahan tersebut diraba.

5.   Pada sebagian penderita juga mengalami terbentuknya nanah.  Nanah tersebut muncul di area luka.

6.   Terjadi demam dengan suhu tubuh berada di atas 38 derajat Celsius


B.Penyebab Penyakit Selulitis

Penyebabutama selulitis yaitu bakteri. Dari jenis basil :

b)   Pseudomonas


d)   Streptococcus


Yang paling sering dan praktis menyerang tubuh manusia, terutama belahan kulit.

Selain serangan bakteri, ada beberapa faktor yang menimbulkan selulitis lebih praktis berkembang.

Faktor tersebut yaitu :

1)   Cedera.
Setiap cedera (potongan, patah tulang, luka bakar atau gesekan) menimbulkan basil masuk.

2)   Sistem Kekebalan Tubuh yang Melemah.
Kondisi yang melemahkan sistem kekebalan antara lain diabetes, leukemia, HIV/AIDS. Membuat lebih rentan terhadap infeksi.

3)   Gangguan Kulit.
Gangguan kulit menyerupai eksim, kaki atlet, cacar air, dan herpes zoster
Dapat menimbulkan sisa di kulit . Dan memperlihatkan celah untuk bakteri masuk.

4)   Sejarah Selulitis.
Orang yang pernah menderita selulitis. Terutama dari kaki lebih rentan untuk terjangkiti lagi.

5)   Penggunaan Obat - Obatan Intravena.
Orang yang menyuntikkan narkoba. Memiliki risiko lebih tinggi terjangkiti selulitis.

6)   Obesitas.
Kelebihan berat tubuh atau obesitas mempunyai resiko yang tinggi terjangkit selulitis.

7)   Ruam Kulit.
Seseorang yang mengalami ruam kulit. Akan menjadi peluang yang cukup bagi bakteri. Untuk menyerang dan menimbulkan infeksi.

8)   Luka Operasi.
Luka operasi merupakan salah satu faktor, yang meningkatkan kesempatan basil untuk masuk dan menginfeksi jaringan kulit.

9)   Bisul.
Benjolan merah yang rasanya sakit ini, muncul lantaran adanya infeksi bakteri.

10)       Penyakit Kronis.
Seseorang yang menderita diabetes sirosis hati atau hepatitis kronis. Maka akan lebih besar juga peluang terkena selulitis

11)       Luka Akibat Gigitan Hewan.
Gigitan serangga dan gigitan binatang jenis lainnya. Bisa menyebabkan  infeksi dan hasilnya berujung pada selulitis.

12)       Kurang Lancarnya Peredaran Darah.
Ketika peredaran darah tidak lancer. Banyak jenis penyakit yang praktis mudah menjangkiti. Salah satunya selulitis.


C.Bahan Alami untuk Mengatasi Penyakit Selulitis
Untuk mengatasi selulitis bisa dengan memakai bahan alami  berikut ini :

1.   Tea Tree Oil
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Tea Tree Oil sangat manjur untuk mengatasi selulitis. Karena tea tree oil bersifat anti bakteri, anti jamur, dan anti inflamasi yang kuat


2.   Minyak Kelapa
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Minyak kelapa mengandung asam laurat. Yang membantu melawan basil serta melembutkan kulit

Cara Penggunaannya :
a)   Oleskan minyak kelapa pada kawasan yang terkena infeksi.
b)   Biarkan selama beberapa jam dan kemudian cuci.
c)   Oleskan kembali beberapa kali dalam sehari hingga sembuh.


3.   Bubuk Kunyit
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Kunyit yaitu antibiotik dan antiseptik alami yang kuat, untuk mencegah dan mengatasi selulitis.
Bahan aktifnya yang berjulukan kurkumin mempunyai manfaat anti-inflamasi.

Cara Penggunaannya :
a)   Campurkan satu sendok teh bubuk kunyit dalam segelas susu dan didihkan. Boleh juga menambahkan sedikit madu.

b)   Minumlah susu kunyit ini sekali atau dua kali sehari . Sampai infeksi benar-benar sembuh.

c)   Bisa juga dengan mengkonsumsi 400 hingga 600 mg bubuk kurkumin terstandardisasi. Tiga kali sehari selama beberapa ahad untuk beberapa bulan.


d)   Bisa juga menciptakan tapel kunyit dengan mencampur satu sendok makan madu asli, satu sendok teh bubuk kunyit, dan tiga tetes minyak tea tree pada satu atau dua sendok teh tanah liat bentonit, kemudian dibuat menjadi pasta.

e)   Oleskan pada kawasan yang terinfeksi dan biarkan selama 15 hingga 20 menit sebelum membilasnya hingga bersih. Gunakan pasta ini setiap hari selama beberapa hari.


4.   Calendula 
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Calendula mempunyai imbas menenangkan kulit yang perih dan meradang, serta melawan infeksi.

Disamping itu, calendula juga meningkatkan anutan darah ke kawasan yang terinfeksi dan merangsang produksi kolagen, sehingga kemungkinan penyembuhan luka meningkat

Cara Penggunaannya :
a)   Rendam dua sendok teh bunga calendula dalam secangkir air panas selama 10 menit.

b)   Celupkan sehelai kain higienis pada air rendaman ini dan letakkan pada kawasan yang terinfeksi.

c)   Biarkan selama 15 hingga 20 menit. Ulangi tiga atau empat kali sehari selama beberapa minggu.

d)   Boleh juga mengoleskan krim calendula beberapa kali sehari hingga terlihat  perubahannya.


5.   Minyak Oregano
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Minyak oregano mengandung senyawa fenolik menyerupai carvacrol dan thymol yang bersifat antivirus, anti bakteri, anti jamur, dan anti inflamasi.
Sehingga minyak oregano efektif untuk mengatasi selulitis

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Drugs di Dermatology menemukan bahwa olesan salep yang mengandung 3 persen ekstrak oregano.

Mengurangi kontaminasi basil dan infeksi lanjutan pada pasien dengan luka pasca operasi.

Cara Penggunaannya :
a)   Encerkan 10 hingga 12 tetes minyak oregano dengan dua sendok makan minyak zaitun, minyak kelapa, minyak jojoba, atau minyak adonan lainnya.

b)   Oleskan pada kawasan yang terinfeksi dan biarkan selama beberapa jam. Cuci besih dan oleskan kembali beberapa kali dalam sehari.

c)   Boleh juga melaksanakan pengobatan dari dalam dengan cara mencampur tiga tetes minyak oregano dengan satu sendok makan minyak kelapa. Boleh juga menambahkan satu sendok teh madu

d)   Konsumsi adonan ini lima kali sehari selama tiga atau empat hari. Kemudian, kurangi menjadi tiga kali sehari selama tujuh hingga 10 hari.

e)   Pilihan lainnya yaitu dengan mencampur lima tetes minyak oregano dalam segelas air atau jus buah.

f)    Minum 3-5 kali sehari selama beberapa hari dan kemudian kurangi takaran menjadi tiga tetes sebagai takaran penjagaan selama sekitar 10 hari.

Catatan:
Jangan gunakan minyak oregano tanpa diencerkan pada kulit yang terluka.
Wanita hamil harus menghindari penggunaan minyak oregano lantaran sanggup merangsang rahim dan menginduksi menstruasi.


6.   Madu Manuka
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Madu manuka merupakan madu orisinil Selandia Baru. Madu ini mengandung aneka macam fitokimia yang efektif dalam mengendalikan infeksi Staph (infeksi yang disebabkan oleh kelompok basil Staphylococcus).

Senyawa aktif dalam madu ini juga telah dibuktikan bisa menghambat resistensi antibiotik MRSA (Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus). Madu manuka juga sanggup mempercepat penyembuhan luka.

Cara Penggunaannya :
a)   Oleskan madu manuka pada kawasan yang terinfeksi.
b)   Biarkan selama beberapa jam sebelum kemudian dibersihkan.
c)   Lakukan pengobatan ini beberapa kali sehari hingga hasilnya memuaskan.


7.   Fenugreek
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
 
Biji fenugreek mengandung flavonoid sehingga sanggup dipakai secara eksternal pada kulit untuk mengurangi peradangan dan infeksi kulit.

Cara Penggunaannya :
a)   Rendam dua sendok makan biji fenugreek dalam air hangat selama beberapa jam.
b)   Haluskan bersama dengan sedikit air untuk menciptakan pasta.
c)   Oleskan pasta ini pada kawasan yang terinfeksi.
d)   Biarkan selama beberapa jam sebelum kemudian dibersihkan.
e)   Ulangi setiap hari hingga Anda berhasil mengatasi selulitis.


8.   Bawang Putih
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri

Senyawa allicin aktif yang terkandung dalam bawang putih bersifat anti mikroba.

Bawang putih juga membantu mengurangi peradangan sebagai hasil dari acara anti inflamasinya

Cara Penggunaannya :
a)   Makanlah tiga atau empat siung bawang putih mentah yang ditumbuk setiap hari selama beberapa minggu.

b)   Jika terganggu oleh rasa dan baunya yang kuat, minumlah segelas susu sesudahnya.

c)   Boleh juga dengan menggoreng dua siung bawang putih dalam minyak kelapa, dinginkan dan saring minyaknya, kemudian oleskan pada kawasan yang terinfeksi.

d)   Biarkan selama beberapa jam sebelum dibersihkan. Gunakan sekali atau dua kali sehari.

e)   Cukup dengan mengoleskan bawang putih yang ditumbuh pada area yang terinfeksi selama beberapa menit, juga sanggup membantu mengatasi selulitis, tetapi tidak cocok untuk mereka yang mempunyai kulit sensitif.

9.   Echinacea 
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Echinacea mengandung flavonoid dengan anti biotik, anti mikroba, anti inflamasi, dan anti alergi.

Oleh lantaran itu baik dipakai untuk mengatasi selulitis lantaran memperkuat sistem kekebalan tubuh

Cara Penggunaannya :
a)   Ramuan ini sanggup dipakai secara internal atau mengoleskan secara topikal pada kulit dalam bentuk gel atau krim untuk mengobati iritasi dan peradangan kulit.

b)   Konsultasikan dengan dokter sebelum memakai ramuan ini untuk mendapat takaran yang tepat.

Catatan:
Echinacea tidak cocok untuk mereka yang menderita gangguan autoimun menyerupai lupus atau rematik arthritis.


10.       Arang Aktif 
emberikan sumbangan dari segala bentuk serangan mikroorganisme Selulitis : Penyakit yang Disebabkan Penyebaran Infeksi Bakteri
Arang aktif dengan bentuknya yang berpori membantu menarik keluar racun, dan kotoran kimia yang berkontribusi terhadap peradangan dan infeksi kulit.

Cara Penggunaannya :
a)   Campur satu sendok makan bubuk arang aktif dan flaxseed (biji benih dari bunga flax (Linium usistatissinum), yang sudah dihaluskan dengan air yang cukup untuk menciptakan pasta.

b)   Oleskan pada selembar handuk kertas dan tutup dengan handuk kertas lainnya.

c)   Letakkan tapel ini pada kawasan yang terinfeksi, tutup dengan selembar plastik dan kencangkan dengan perekat.

d)   Biarkan selama beberapa jam atau semalaman. Lakukan pengobatan ini setiap hari selama beberapa hari.


D.  Pencegahan Penyakit Selulitis
Berikut ini beberapa cara mencegah selulitis

1)   Usahakan untuk menjaga kebersihan diri terutama kulit

2)   Gunakan sandal, sepatu, ataupun kaos kaki yang pas atau longgar berbahan katun biar cepat menyerap keringat

3)   Hindari berjalan tanpa memakai bantalan kaki

4)   Apabila mempunyai luka terbuka,  pastikan untuk melaksanakan perawatan yang benar memakai alat-alat steril.

Dan jangan lupa membersihkan luka secara rutin dan teratur memakai air dan sabun

5)   Menjaga kebersihan lingkungan rumah ataupun tempat kerja




Jika ingin membagikan artikel ini, silahkan klik tombol share di bawah ini








Sumber http://infokesnita.blogspot.co.id/
Advertisement