Vitamin C Kurangi Risiko Asam Urat

Vitamin C Kurangi Risiko Asam Urat
Vitamin C Kurangi Risiko Asam Urat
Gout atau asam urat ialah homogen artritis yang hanya menyerang kaum pria. Penyakit yang menciptakan persendian nyeri ini bersama-sama dapat dicegah dengan cukup mengonsumsi vitamin C.

Dalam laporan yang dimuat dalam Archives of Internal Medicine mengindikasikan bahwa asupan vitamin C minimal 1500 miligram setiap hari akan menurunkan risiko terkena asam urat hingga 45 persen kalau dibandingkan dengan mereka yang cuma mengasup vitamin C 250 mg setiap hari.

Sebenarnya asupan harian vitamin C yang disarankan ialah sekitar 500 mg, namun takaran hingga 2000 mg masih dianggap aman. Kendati begitu, tidak semua orang dapat tahan dengan vitamin C takaran tinggi alasannya dapat mengiritasi lambung.

Studi-studi sebelumnya menawarkan hal yang saling berlawanan antara vitamin C dan kadar asam urat di dalam darah. Kendati begitu beberapa dokter menyatakan belum terang benar bagaimana vitamin C dapat mencegah gout.

Riset yang dilakukan Dr.Hyon K Choi dari University of British Columbia terhadap 46.994 laki-laki yang diikuti antara tahun 1986 hingga 2006 mencoba mengungkap hal tersebut. Selama kurun waktu penelitian itu, 1.317 laki-laki menderita gout.

Seperti yang sudah diduga, saat kadar vitamin C ditambah, risiko terkena gout turun. Untuk setiap 500 mg peningkatan takaran vitamin C harian, risiko gout anjlok hingga 17 persen.

Salah satu penyebab meroketnya kadar asam urat ialah contoh makan. Makanan tertentu, khususnya yang berlemak, berbagai mengandung purin, materi kimia yang dalam darah bermetamorfosis asam urat. Penyakit gout juga berafiliasi dengan kondisi tertentu, contohnya penyakit ginjal. Banyak pula obat-obatan yang dapat menciptakan kadar asam urat meningkat.

Sumber vitamin C terbaik ialah sayuran dan buah-buahan. Buah yang tinggi kadar vitamin C-nya antara lain kiwi, jeruk, cabai, tomat, dan masih banyak lagi.

Sumber http://kesehatan.blogspot.co.id/
Advertisement