Jerawat ialah problem kulit yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik pada beberapa penggalan tubuh, menyerupai wajah, leher, punggung, dan dada. Bintik-bintik tersebut sanggup berkisar mulai dari yang ringan, seperti komedo hitam dan komedo putih, hingga bintik-bintik parah yang berisi nanah dan kista. Biasanya bintik-bintik yang tergolong parah tersebut akan meninggalkan bekas luka.
Sebagian besar masalah jerawat terjadi pada seseorang yang berusia di bawah 28 tahun. Terutama bagi remaja, mereka sangat rentan terkena jerawat pada usia 14-19 tahun.
Meskipun jerawat sanggup menghilang dengan sendirinya seiring pertumbuhan usia, namun pada sebagian kasus, masih ada yang mengalami problem jerawat di pertengahan usia 20-an. Wanita usia 20-an tahun lima kali lebih berisiko mengalami hal tersebut dibandingkan laki-laki usia 20-an tahun.
Baca Juga : 10 Hal Penyebab Kerusakan Rambut Anda
A. Jenis-Jenis Jerawat
1. Jerawat Biasa
Banyak orang sudah pernah menderita jerawat ini. Jerawat tersebut simpel dikenali alasannya ialah bentuknya yang kecil & berwana putih kemerahan. Jerawat tersebut muncul diakibatkan tersumbatnya pori-pori & terinfeksi basil propionibacterium acne.
Bakteri ini hidup di sekitar tempat prosuksinya asam lemak di dalam kantung kelenjar yang tersembunyi di permukaan kulit ataupun sering juga dikenal sebagai kelenjar sebaceous.Yang harus diwaspadai dari basil tersebut yakni lantaran bisa mengakibatkan gangguan di penggalan wajah sekitarnya.
2. Jerawat Batu
Jerawat-batu-dan cara mengatasinyaJerawat kerikil mempunyai ukuran yang lebih besar dari jerawat biasa. Jerawat kerikil mempunyai warna lebih merah & meradang.
Bila terus dibiarkan, jerawat kerikil bisa meninggalkan bekas yang sulit dihilangkan. Jerawat kerikil / yang disebut dengan Cystic Acne disebebkan oleh kelenjar minyak yang terlalu besar & pertumbuhan sel yang kurang normal. Jerawat kerikil termasuk jerawat yang parah.
3. Komedo
komedoKomedo dakibatkan oleh sel-sel kulit mati & kelenjar minyak yang berlebih. Komedo dibagi menjadi 2 macam yaitu komedo tertutup & komedo terbuka.
Komedo tertutup tampak menyerupai tonjolan kecil yang mempunyai warna putih. Sedang komedo terbuka tampak menyerupai pori-pori membesar & menghitam.
4. Jerawat Juvenil
Jerawat ini akan timbul pada ketika masa pubertas antara umur 14-20 tahun. Sumber jerawat ini dikarenakan problem hormonal mereka yang tidak stabil dalam memproduksi sebum.
5. Jerawat Vulgaris
Jerawat vulgaris ialah semacam kelainan kulit yang menjadikan erupsi komedo terbuka, jenis komedo tertutup ataupun jerawat yang disertai dengan kulit kemerahan dan bersisik.
Jerawat tersebut umumnya timbul pada masa-masa remaja & umunya berlanjut hingga pada masa dewasa. Jenis jerawat tersebut bisa dikarenakan kelebihan minyak yang diproduksi oleh wajah, gangguan hormonal, produk kosmetik dan kulit mati yang tidak hilang secara semestinya.
6. Jerawat Rosacea
Jerawat jenis ini rata-rata timbul pada perempuan yang mempunyai usia antara 30-50 tahun. Pada awalnya, jerawat ini akan terlihat kemerahan yang bisa mengakibatkan peradangan hingga menimbulkan sisik di lipatan hidung.
7. Jerawat Nitrosica
Jerawat jenis ini mesti diwaspadai alasannya ialah yang bila didiamkan sanggup mengakibatkan lubang di kulit wajah.
B. Penyebab Jerawat
1. Produksi Minyak Berlebih
Jerawat tidak selamanya muncul lantaran kita kurang menjaga kebersihan wajah, namun juga sanggup dipengaruhi faktor internal atau dari dalam tubuh. Jerawat terjadi lantaran kondisi kulit absurd yang diakibatkan gangguan dari kelebihan produksi kelenjar minyak (Sebaceus Gland) sehingga mengakibatkan terjadinya penyumbatan pada kanal folikel pori-pori dan rambut di kulit.
Sebab terjadinya jerawat yang paling umum ialah tumpukan minyak, hormon, atau bisa juga sabun yang berkolaborasi dengan basil pada kulit wajah.
2. Bakteri
Bakteri merupakan salah satu penyebab jerawat yang paling serius. Bakteri yang disebut p. acne biasanya ada pada kulit dan cenderung untuk terus berkembang biak dalam kelenjar sebaceos yang mengalami penyumbatan sehingga menimbulkan iritasi didaerah sekitarnya.
Kelenjar tersebut sanggup pecah ketika proses pembengkakan membesar yang menjadikan peradangan pada kulit disekitarnya dan menimbukan rasa sakit pada wajah.
Inilah salah satu alasannya ialah timbulnya jerawat kerikil yaitu jenis jerawat yang membesar dan terasa sakit dan ketika sembuh bisa menjadikan lubang-lubang menyerupai bekas luka cacar.
3. Sel-Sel Kulit Mati
Pada umumnya jerawat terjadi lantaran semakin banyaknya produksi hormon androgen sehingga menjadikan kelebihan kelenjar minyak. Akhirnya jerawat mulai muncul lantaran basil bercampur dengan sel-sel kulit mati.
Penyumbatan yang terbentuk lantaran sel-sel kulit mati tersebut bercampur juga dengan sabun hingga adonan tersebut menebal sehingga menimbulkan bintik hitam atau putih pada wajah.
Jerawat pada umumnya memang menyerang muka, namun jerawat juga bisa menyerang penggalan badan lainnya menyerupai punggung, lengan atas, dada bahkan kulit kepala.
4. Faktor Hormon
Hormon menjadi penyebab terbesar munculnya jerawat pada wajah apalagi pada usia remaja. Jerawat pada umumnya mulai muncul pada usia 10 hingga mencapai 15 tahun yang kemudian akan mulai menghilang ketika menginjak usia 25 tahun, tetapi juga sebagian besar orang juga ada yang hingga usia 40 hingga 50 tahun dengan prosentase sekitar 7%.
Umumnya perempuan mempunyai resiko yang tinggi terkena jerawat pada 2-7 hari sebelum menstruasi, pasien menggunakan obat-obat jenis tertentu menyerupai steroid, kortison, estrogen, testosteron dan feniton serta pada perempuan yang sedang hamil.
5. Kurang Menjaga Kebersihan Rambut
Ternyata rambut mempunyai tugas penting dalam mengakibatkan timbulnya jerawat oleh lantaran itu sangat penting sekali untuk menjaga kebersihan rambut tersebut.
Seseorang yang kurang menjaga kebersihan rambut menyerupai jarang keramas misalnya, ketika kulit kepala memproduksi minyak secara berlebih maka minyak tersebut akan mengalir ke wajah atau bisa juga mengalir melalui rambut.
Sehingga ketika minyak tersebut bercampur dengan debu, kotoran atau basil yang alhasil sanggup menjadikan penyumbatan pada pori-pori wajah dan munculah jerawat. Itulah mengapa terkadang jerawat bisa sangat membandel dan sulit dihilangkan meski melaksanakan penanganan dengan benar.
6. Mengkonsumsi Minuman Bersoda
Meminum minuman bersoda juga mempunyai imbas jelek pada badan insan salah satunya bisa memicu timbulnya jerawat. Minuman bersoda sanggup membuat inflamasi pada badan manusia, lantaran didalam soda terdapat aspartame salah satu zat yang sanggup menimbulkan dan meningkatkan jerawat. Soda juga sanggup menurunkan PH yang sanggup mengakibatkan jerawat yang cukup membandel dan sulit diatasi.
7. Adanya Friksi atau Tekanan pada Kulit
Jerawat juga bisa dipicu oleh tekanan pada kulit menyerupai helm, kerah baju, ponsel, dan banyak sekali macam benda lainnya yang tanpa kita sadari hal tersebut sanggup menimbulkan jerawat. Selain dari tekanan pada kulit basil atau benda-benda yang melekat tadi bila tidak higienis merupakan pemicu utamanya.
8. Alergi Makanan dan Minuman
Penyebab jerawat yang lain ialah dari alergi terhadap masakan dan minuman tertentu menyerupai contohnya masakan laut, susu dan lain sebagainya. Makanan-makanan lain yang juga sanggup memicu terjadinya jerawat ialah masakan yang mempunyai jumalha Vitaman A yang tinggi, Vitamin E yang rendah serta terlalu banyak mengandung Karbohidrat.
C. Cara Mengatasi Jerawat
1. Masker Alpukat dan Madu
Alpukat dan madu ialah salah satu kombinasi terbaik untuk mengatasi problem jerawat. Madu, materi alami yang dikenal semenjak dulu mempunyai banyak manfaat untuk kulit lantaran mengandung hidrogen peroksida yang bersifat antibakteri. Sementara alpukat kaya akan vitamin E yang sanggup menembus pori – pori kulit dan mengurangi peradangan pada kulit.
a. Ambil daging buah alpukat dan masukkan ke dalam wadah
b. Haluskan daging buah alpukat
c. Tambahkan satu sendok madu kemudian aduk hingga rata
d. Tambahkan juga perasan lemon (opsional)
e. Aplikasikan masker pada wajah yang berjerawat selama 15 – 20 menit
f. Bilas dengan air hangat
2. Baking Soda
Baking soda sanggup menetralkan keasaman kulit sehingga basil penyebab jerawat tidak bisa hidup usang pada wajah anda. Tidak hanya membunuh bakteri, baking soda juga sanggup mengikis sel kulit mati dan membersihkan pori – pori yang tersumbat serta menyerap minyak berlebih.
a. Buatlah pasta baking soda dengan mencampur 2 sendok makan baking soda dengan 1 sendok makan air, kemudian oleskan pada area kulit wajah yang berjerawat
b. Biarkan pada wajah selama kurang lebih 15 menit kemudian bilas dengan air hangat dan keringkan
Perlu diperhatikan, sebelum menggunakan pasta baking soda sebaiknya anda mengecek terlebih dahulu reaksinya pada kulit anda. Oleskan sedikit pasta pada sebagian area wajah. Jika tidak muncul reaksi kulit yang kemerahan, maka pemakaian bisa dilanjutkan.
3. Lemon
Asam askorbat-L yang terkandung dalam lemon sanggup mengurangi problem peradangan pada kulit berjerawat serta membersihkan pori – pori wajah yang tersumbat. Lemon juga dikenal baik sebagai pencerah kulit dan penghilang noda pada wajah.
a. Siapkan satu buah lemon
b. Tekan sedikit lemon, potong menjadi dua bagian, kemudian peras
c. Oleskan pada wajah anda
d. Biarkan selama 15 menit kemudian bilas dengan air cuek dan keringkan dengan handuk
e. Lakukan perawatan ini secara rutin sekali dalam sehari untuk mengatasi problem jerawat
4. Pasta gigi
Fluoride, triclosan, hidrogen peroksida ialah beberapa materi aktif dalam pasta gigi yang sanggup mencegah iritasi kulit, mengeringkan jerawat dan mengurangi peradangan pada wajah. Cara menggunakan pasta gigi sebagai obat jerawat juga sangat mudah.
a. Oleskan pasta gigi pribadi pada jerawat dan hindari mengoleskan pasta gigi ke seluruh area kulit wajah
b. Biarkan selama kurang lebih 2 jam atau semalaman
c. Bilas wajah dengan air cuek dan keringkan
Sebaiknya hindari penggunaan pasta gigi pada kulit sensitif. Pilih pasta gigi dengan kandungan floride yang lebih rendah. Jika mungkin, gunakan pasta gigi organik.
5. Ketimun
Tidak kita sadari bahwa ketimun mempunyai manfaat yang luar biasa untuk kulit. Ketimun kaya akan antioksidan, mineral, asam amino dan vitamin C yang mempunyai kegunaan untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh, membersihkan jerawat serta melembabkan kulit.
a. Potong ketimun tipis tipis kemudian aplikasikan pada wajah yang berjerawat dan diamkan selama kurang lebih 15 menit
b. Bilas wajah dengan air hangat
Untuk hasil yang lebih maksimal, minumlah jus ketimun yang dicampur dengan perasan jeruk nipis. Jus ketimun sanggup membersihkan badan dan mengeluarkan racun dari dalam.
6. Minyak Pohon Teh ( Tea Tree Oil)
Tea tree oil atau minyak pohon teh ialah materi yang biasa ditemui dalam produk – produk anti jerawat. Minyak pohon teh ialah minyak daun tumbuhan malaeuca yang berasal dari Australia . Zat terpenoid dalam minyak pohon teh sanggup mengusir basil penyebab jerawat sehingga sanggup dipakai untuk mengatasi jerawat.
a. Campurkan 5 ml minyak pohon teh dengan 95 ml air
b. Oleskan pada area kulit yang berjerawat dengan kapas
c. Lakukan 2 – 3 kali sehari
Perhatian :
Minyak pohon teh sanggup menimbulkan alergi pada kulit. Sebelum mengaplikasikannya pada kulit, ada baiknya menguji reaksinya terlebih dahulu.
Oleskan sedikit minyak pada pergelangan tangan dan lihatlah reaksinya sesudah beberapa jam. Apabila tidak timbul reaksi menyerupai kemerahan atau gatal, maka minyak dauh teh kondusif bila diaplikasikan pada wajah yang berjerawat.
7. Kulit Jeruk
Vitamin C dan asam alpha hidroksi dalam kulit jeruk bisa membersihkan pori – pori kulit yang tersumbat debu dan kotoran serta mengangkat sel kulit mati.
a. Keringkan kulit jeruk di bawah matahari selama beberapa hari hingga benar benar kering.
b. Haluskan kulit jeruk yang telah dikeringkan tadi
c. Tambahkan air secukupnya pada bubuk kulit jeruk dan aduk hingga menjadi pasta
d. Oleskan pasta pada wajah yang berjerawat dan diamkan selama beberapa menit
e. Bilas dengan air hangat
8. Cuka Sari Apel
Cuka sari apel yang biasa anda beli di supermarket sanggup dipakai untuk mengatasi problem jerawat. Cuka sari apel mengandung asam malat dan asam laktat yang sanggup mengangkat sel kulit mati serta antioksidan yang berfungsi mempercepat proses penyembuhan kulit jawaban jerawat.
a. Campurkan 5 ml cuka sari apel dengan 95 ml air
b. Oleskan pada wajah yang berjerawat menggunakan kapas
c. Biarkan selama 10-20 menit kemudian bilas dengan air hangat
d. Untuk hasil yang lebih efektif, lakukan sebelum tidur dan biarkan selama semalaman
9. Putih Telur
Putih telur sanggup mengecilkan pori – pori kulit serta mengurangi minyak berlebih yang merupakan penyebab jerawat. Enzim lysozim yang terkandung dalam putih telur sanggup menghancurkan dinding sel basil penyebab jerawat. Selain itu, putih telur juga terbukti ampuh untuk menghilangkan komedo yang biasanya bersarang di hidung.
a. Ambil sebutir telur, pisahkan kuning dan putih telur.
b. Kocok putih telur hingga mengembang
c. Oleskan pada wajah hingga mengering
d. Bilas dengan air hangat
10. Lidah Buaya
Lidah buaya dikenal sebagai materi alami yang ampuh mengatasi problem jerawat. Lidah buaya mengandung banyak zat aktif yang sanggup mengusir jerawat. Beberapa diantaranya ialah hormon giberelin dan polisakarida yang bisa membunuh basil penyebab jerawat serta antioksidan, mineral, vitamin C dan E yang mempercepat penyembuhan kulit yang berjerawat.
a. Potong pengecap buaya menjadi dua bagian
b. Potong penggalan samping pengecap buaya yang berduri
c. Iris penggalan atas untuk mengambil gelnya, kemudian masukkan ke dalam wadah
d. Haluskan gel pengecap buaya
e. Oleskan gel pengecap buaya pada area kulit yang berjerawat
f. Biarkan selama 3 – 5 menit
g. Bilas dengan air dingin
11. Pepaya
Pepaya mengandung enzim papain yang berfungsi mengikis sel kulit mati, dan antioksidan serta vitamin yang sanggup mencerahkan kulit wajah, mengatasi kulit kemerahan jawaban jerawat dan mengurangi peradangan pada kulit.
a. Bersihkan pepaya dan potong menjadi beberapa bagian
b. Haluskan pepaya hingga menjadi bubur
c. Tambahkan satu sendok madu atau lemon (opsional)
d. Oleskan pada area wajah yang berjerawat
e. Diamkan selama kurang lebih 15 menit
f. Bilas dengan air hangat
12. Bawang Putih
Tidak diragukan lagi, bawang putih ialah salah satu materi alami yang efektif menghilangkan jerawat. Bawang putih mengandung senyawa thiacremonon belerang yang sanggup mengeringkan jerawat serta senyawa allicin yang bersifat antiseptik yang bisa menangkal basil penyebab jerawat.
a. Haluskan bawang putih kemudian oleskan pada jerawat
b. Diamkan selama beberapa menit
c. Bilas dengan air hangat
d. Untuk hasil yang lebih optimal, bawang putih yang telah dihaluskan sanggup dicampur dengan cuka sari apel sebelum dioleskan ke wajah
13. Scrub Gula
Gula murni mengandung AHA dan asam glikolat yang baik untuk membersihkan wajah dari sel kulit mati serta menghilangkan jerawat dan bekas yang ditinggalkan. Tidak hanya itu, gula sanggup membunuh basil penyebab jerawat lantaran dinding sel basil intinya tidak tahan terhadap gula.
a. Cukup campurkan 2 sendok makan gula dengan satu sendok makan air
b. Aduk hingga menjadi pasta
c. Oleskan scrub pada wajah selama 15 – 20 menit
d. Bilas dengan air hangat dan keringkan
14. Madu
Madu sudah dipakai dalam perawatan kecantikan semenjak zaman dahulu. Antiseptik yang terkandung dalam madu bisa membunuh basil dan mengurangi peradangan pada kulit jawaban jerawat. Madu juga berfungsi sebagai probiotik alami yang tidak hanya efektif mengurangi jerawat tetapi mencegah timbulnya jerawat baru.
a. Siapkan beberapa tetes madu
b. Oleskan madu pribadi pada penggalan yang berjerawat dengan kapas
c. Diamkan selama 45 menit
d. Setelah madu mengering dan lengket, bilas dengan air cuek dan keringkan
e. Anda sanggup melakukukan perawatan ini selama 3 kali dalam seminggu
15. Es Batu
Es kerikil sanggup menghilangkan minyak berlebih dan kotoran yang merupakan penyebab jerawat. Selain itu, es kerikil juga berfungsi menenangkan kulit dan mengurangi peradangan yang ditimbulkan jawaban jerawat.
a. Pastikan air yang dipakai untuk membuat es kerikil tersebut steril
b. Bungkus es kerikil secukupnya dengan kain bersih
c. Oleskan atau diamkan pada wajah yang berjerawat selama beberapa detik
d. Ulangi proses tersebut hingga beberapa kali pada area yang lain
e. Lakukan perawatan ini hingga jerawat mengempis.
D. Tips Mencegah Timbulnya Jerawat
1. Rajin Membersihkan Wajah
Rawatlah kesehatan wajah dengan membersihkan wajah minimal dua kali sehari dengan pembersih wajah. Pilih pembersih yang sesuai dengan jenis kulit dan kondusif untuk kulit wajah.
Saat ini sudah banyak pembersih yang mengandung materi alami di pasaran. Rajin membersihkan wajah ialah kunci dalam menjaga kulit dari kotoran dan minyak berlebih yang sanggup mengakibatkan jerawat.
2. Jangan Sentuh Jerawat Anda, Apalagi Dipencet
Jika wajah anda sedang berjerawat, jangan pernah menyentuh wajah dengan tangan kotor apalagi memencetnya. Memencet jerawat sanggup memperparah kondisi kulit dan menimbulkan bekas jerawat yang sulit dihilangkan.
3. Hindari Make Up Berlebihan
Jangan terlalu sering menggunakan make up atau riasan berlebihan. Gunakan make up yang sesuai dengan jenis kulit dan hanya pada kondisi tertentu. Jangan lupa untuk membersihkan make up sebelum tidur.
4. Rajin Berolahraga
Rajin berolahraga baik untuk menyeimbangkan hormon dan mengurangi resiko stress yang berdampak pada timbulnya jerawat. Mandi dengan air hangat sesudah berolahraga sanggup membersihkan badan dari keringat dan minyak yang sanggup mengakibatkan jerawat.
5. Pola Makan Yang Sehat
Menu masakan sehat dan seimbang sanggup menjaga kesehatan kulit. Konsumsi buah dan sayur diyakini sanggup membersihkan wajah dari racun serta mengatasi jerawat dari dalam. Jika anda sering mengalami problem jerawat ada baiknya hindari masakan berminyak, berlemak, cepat saji dan kafein.
Sumber :
http://www.alodokter.com/jerawat
http://jerawats.com/10-jenis-jerawat/
https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=5452482880034725373#allposts/search?q=10-hal-penyebab-kerusakan-rambut-anda
http://familinia.com/cara-menghilangkan-jerawat/
Advertisement