A. Pengertian Penyakit Impetigo
Impetigo yaitu penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri. Menyerang terutama di sekitar hidung, mulut, tangan dan kaki. Impetigo tergolong penyakit menular.
B. Jenis Penyakit Impetigo
Impetigo mempunyai beberapa jenis, antara lain :
1. Impetigo Contagiosa
Jenis ini mempunyai luka yang berwarna merah pada wajah.
Seringkali menjangkiti cuilan verbal dan hidung.
Pada jenis ini luka akan cepat pecah, lembap dan mempunyai nanah bahkan pada kondisi kering akan mengalami kecoklatan.
Jenis ini tidak menyebabkan demam akan tetapi sanggup menjadikan pembengkakan pada kelenjar getah bening.
2. Bullous Impetigo
Jenis ini banyak menyerang anak di bawah 2 tahun.
Pada jenis ini luka infeksi sanggup menjadi koreng.
Waktu untuk sembuh kembali lebih usang dari pada jenis impetigo lain.
Jenis ini seringkali menjangkiti badan, kaki dan lengan
3. Ecthyma
Jenis ini sanggup menyerang kulit dermis.
Penderita jenis ini mempunyai ciri luka yang terasa sakit, dan bernanah.
Bekas luka akan sukar hilang meskipun sudah sembuh.
Bisa menjadikan pembengkakan kelenjar getah bening pada cuilan tubuh yang terinfeksi.
C. Gejala Penyakit Impetigo
Impetigo muncul mirip ruam, biasanya agak nyeri dan gatal.
Gejala impetigo yang umum adalah:
1. Luka merah dan lepuh yang segera pecah, mengeluarkan cairan selama beberapa hari dan kemudian membentuk kerak coklat kekuningan
2. Luka kulit di sekitar hidung, mulut, atau tempat lain
3. Gatal dan nyeri
4. Pada kasus yang berat, cairan dan luka yang menyakitkan bermetamorfosis ulkus yang dalam
5. Pembengkakan kelenjar getah bening di bersahabat infeksi
Gejala impetigo terbagi atas bulosa dan non bulosa.
Gejala impetigo bulosa antara lain :
1. Kulit melepuh dan berisi cairan berukuran 1-2 sentimeter yang terasa sakit dan menciptakan kulit di sekitarnya gatal.
2. Kulit melepuh yang dalam waktu singkat sanggup menyebar ini kemudian pecah dalam beberapa hari.
3. Pecahan kulit yang melepuh kemudian meninggalkan kerak berwarna kuning.
4. Setelah sembuh, kerak kuning tersebut hilang tanpa meninggalkan bekas sama sekali.
Gejala impetigo nonbulosa antara lain:
1. Munculnya bercak merah mirip luka yang tidak terasa sakit, namun gatal.
2. Bercak sanggup menyebar dalam waktu singkat saat disentuh atau digaruk, kemudian berganti menjadi kerak berwarna kecokelatan.
3. Setelah kerak yang ukurannya sekitar 2 sentimeter ini kering, yang tersisa yaitu bekas berwarna kemerahan.
4. Bekas berwarna kemerahan ini sanggup sembuh tanpa bekas dalam jangka waktu beberapa hari atau minggu.
Gejala gres terlihat sesudah 4-10 hari dijangkiti bakteri.
D. Penyebab Penyakit Impetigo
Penyebab penyakit impetigo yaitu kuman Staphylococcus aureus atau Streptococcus pyogenes.
Penularan sanggup terjadi melalui kontak fisik eksklusif dengan penderita atau melalui perantara.
Impetigo biasanya ditemukan pada anak berusia 2-5 tahun, tapi sanggup juga menjangkiti orang dewasa.
Impetigo pada anak disebabkan lantaran tidak menjaga kebersihan tubuh yang kurang.
Impetigo pada orang cukup umur terjadi biasanya sesudah menderita penyakit kulit yang lainnya.
Dalam beberapa kasus, impetigo juga sanggup menjangkiti kulit yang sehat.
E. Cara Mengatasi Penyakit Impetigo
1. Cuka Putih
Campurkan 1 sdm cuka putih dengan segelas air hangat.
Oleskan ke kulit yang dijangkiti dengan bola kapas.
Agar tetap steril tutup luka dengan kain kasa.
Cara ini dilakukan sebanyak 2-3 kali sehari.
2. Kompres Hangat
Masukkan waslap ke dalam air panas.
Peras kemudian letakkan pada area yang dijangkiti.
Diamkan selama beberapa menit, kemudian angkat.
Cara ini dilakukan beberapa kali dalam sehari.
3. Minyak Pohon Teh dan Minyak Zaitun
Campurkan beberapa tetes minyak pohon teh dengan 1 sdm minyak zaitun
Oleskan ke area yang dijangkiti.
Diamkan selama 20-30 menit
Bilas dengan air hangat
Lakukan cara ini 2-3 kali sehari selama beberapa hari.
4. Bawang Putih
Panaskan 2 sdm minyak wijen dengan 2-3 siung bawang putih yang telah dicincang.
Saring minyak, kemudian dioleskan pada kuli yang dijangkiti.
Lakukan cara ini 2-3 kali sehari selama beberapa hari.
5. Lidah Buaya
Oleskan secara eksklusif gel pengecap buaya pada kulit yang dijangkiti.
Diamkan selama 30 menit, kemudian bersihkan.
Lakukan cara ini 2-3 kali sehari selama beberapa hari.
Jus pengecap buaya sanggup
Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sanggup juga dengan mengkonsumsi jus pengecap buaya setiap hari
6. Lobak
Lobak dipotong kecil-kecil
Potongan lobak direndam dalam cuka selama 7-8 jam.
Potongan lobak yang sudah direndam dimakan setiap hari.
F. Pencegahan Penyakit Impetigo
Pencegahan penyebaran impetigo sanggup dilakukan dengan hal-hal berikut ini :
· Pencegahan bagi orang yang belum terjangkiti impetigo
1. Mencuci tangan dan kaki dengan memakai sabun.
2. Apabila sudah bersentuhan dengan penderita impetigo segera untuk membersihkan tangan dengan memakai sabun.
3. Memotong kuku dengan rutin untuk menghindari infeksi kuman impetigo.
4. Tidak menyentuh hidung dan verbal saat tangan kotor.
5. Barang-barang yang dipakai penderita impetigo harus dipisahkan, dicuci dengan memakai sabun dan air panas.
6. Hindari bersentuhan fisik eksklusif dengan penderita impetigo
7. Jangan menyebarkan penggunaan barang dengan penderita impetigo, mirip handuk, baju, kasur, atau peralatan makan.
8. Jagalah kebersihan kulit, terutama kalau mempunyai luka akhir teriris benda tajam, cakaran, atau bahkan luka akhir penyakit kulit lain, contohnya eksim.
· Pencegahan bagi penderita impetigo, biar tidak menjangkiti orang lain
1. Tidak menyebarkan penggunaan barang-barang dengan orang lain.
2. Mencuci barang-barang sesudah dipakai biar kuman mati.
3. Luka atau koreng akhir impetigo, usahakn tidak menyentuhnya apalagi menggaruknya.
4. Hindari aktivitas mirip memasak, mengasuh anak, atau membersihkan rumah sampai infeksi benar-benar pulih.
5. Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan apabila final mengobati impetigo dengan antibiotik oles dan menutup luka impetigo dengan perban kasa.
6. Penularan impetigo pada anak rawan terjadi di sekolah atau taman bermain, sedangkan pada orang cukup umur rawan terjadi di kantor atau akomodasi umum olahraga.
7. Karena itu hindarilah tempat-tempat tersebut selama impetigo belum sembuh atau setidaknya dua hari sesudah pengobatan dimulai.
Sumber :
Advertisement